1. Menggunakan Win Update Stop

Langkah mematikan update otomatis di Windows yang paling mudah adalah dengan memakai program bantuan bernama Win Update Stop. Program dari Novirusthanks ini bisa diunduh secara gratis.

Win Update Stop tersedia bagi yang PC atau laptopnya memakai Windows XP, Vista, 7, 8, 10 baik 32 atau 64 bit. Dengan ukurannya yang kecil, kamu akan mudah download Win Update Stop dan menyimpannya.

Berikut ini cara mematikan Windows update secara permanen dengan menggunakan Win Update Stop:

Download dan install program Win Update Stop. Jika belum ada, bisa mengunduhnya dibawah ini :

                           
  
                               Password : Nizamic99


Jika sudah ter-install, klik tombol Disable

Setelah diklik, statusnya akan berubah menjadi Windows Updates are disabled

Apabila berubah pikiran dan mau mengaktifkannya lagi, cukup tekan saja tombol Enable. Nantinya status akan berubah menjadi Windows Update are enabled 


2. Memakai cara manual

Kalau mau memakai cara manual juga tidak masalah. Mematikan auto update Windows dengan memakai cara manual bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut:

Matikan koneksi internet untuk menjaga kelancaran prosesnya

Buka pengaturan services dengan klik Start > ketik Services di bar, klik Enter

Nantinya akan ada sejumlah list yang muncul. Pilih Windows Update yang akan dimatikan

Di jendela baru, ganti pilihan Startup Type ke Disabled, tekan OK atau Apply

Buka Regedit di menu Start dengan mengetikkan Regedit lalu Enter

Masuk ke wuaserv dengan HKEY_LOCAL_MACHINE > System > Current ControlSet > Services > wuauserv

Edit data di DependOnService dengan double click pada nama. Ubah value dari yang semula rpcss menjadi rpcssX

Edit juga data ImagePath dari yang semula %systemroot%\system32\svchost.exe -k netsvcs -p menjadi %systemroot%\system32\svchostX.exe -k netsvcs -p

Untuk memastikan jika Windows update benar-benar mati, kamu bisa coba restart PC atau laptopmu. Kemudian cek statusnya di Task Manager. Untuk mengakses Task Manager, ikuti cara ini:

Tekan ctrl + Alt + del, lalu pilih Task Manager

Klik tab Services, cari service bernama wuauserv

Apabila statusnya telah Stopped, artinya Windows update benar-benar telah mati


3. Pakai Defer Upgrades

Defer Upgrades tidak akan mematikan update Windows selamanya, melainkan hanya sementara. Jangka waktu yang diberikan terbilang lama yakni hingga 8 bulan. Ketika menggunakan Defer Upgrades, lebih baik untuk mematikan fiturnya ketika PC atau laptopmu terhubung ke jaringan unlimited.

Berikut cara menonaktifkan update Windows 10 yang bisa diterapkan:

Masuk ke pengaturan atau settings

Pilih Update & Security

Pada menu Windows Update, arahkan kursor ke sisi kanan, klik Advanced Options

Beri tanda centang di pilihan Defer Upgrades


4. Melewati Configure Automatic Updates (Modifikasi Group Policy)

Mematikan auto update Windows dengan cara ini hanya bisa dilakukan di Windows 10 Education, Enterprise serta Professional alias Windows Pro. Pasalnya, Windows versi tersebut mempunyai akses ke Group Policy. Supaya nggak asal pencet, kamu perlu mengikuti panduan dari yang sudah ada.

Ini cara menonaktifkan update windows 10 pro secara permanen dengan memodifikasi Group Policy:

Tekan kombinasi tombol dengan klik logo Windows di keyboard + R

Ketik gpedit.msc, klik OK

Pilih Computer Configuration, tekan Administrative Templates

Pilih Windows Components dan klik Windows Update

Double click Configure Automatic Updates > Disabled > OK

Apabila ingin menyalakannya lagi, ganti saja ke Enabled


5. Matikan Services Windows Updates

Kali ini, ada cara yang bisa ditempuh untuk mematikannya secara permanen. Cara mematikan update Windows secara permanen ini termasuk juga dalam update patch security. Sebelum mencoba, pastikan jaringan internetmu stabil dan tidak lemot. Biar prosesnya berjalan dengan lancar dan tanpa gangguan.

Berikut tahapan dalam mematikan update otomatis di Windows yang dapat dicoba:

Buka Services

Cari Windows Update

Klik kanan, pilih Properties

Pilih Stop Windows Update Services dan ganti opsi Startup type-nya ke Disabled


6. Menggunakan Command PowerShell

Cara mematikan auto update secara paksa melalui Command PowerShell sangat mudah. Kamu hanya perlu membuka PowerShell dan eksekusi command ini:

stop-service wuauservset-service wuauserv –startup disabled

Jika kamu belum yakin, pastikan lagi juga tidak apa. Guna memastikan lagi jika services-nya telah mati sepenuhnya, periksa saja dengan memakai command berikut ini:

get-wmiobject win32_service –filter “name=’wuauserv'”

Apabila sudah mati, maka StartMode-nya yaitu Disabled, dan State-nya yaitu Stopped. Jika mau menghidupkan lagi, eksekusi saja command di bawah ini:

set-service wuauserv –startup manualstart-service wuauserv

Itulah beberapa metode dan cara mematikan update Windows 10 yang praktis dan tidak memakan waktu yang lama. Bagi yang ingin mematikan auto update, tidak perlu bingung lagi. Cukup terapkan salah satu dari semua tips di atas, selesai sudah masalahnya. Selamat mencoba, ya!


* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.  Terima Kasih .Semoga bermanfaat .

Post a Comment